Krakatau Posco | News & Events -

Contact
© 2019 Krakatau Posco

article thumb

Perkuat Sinergi Konstruksi Baja Indonesia-Korea, ISSC dan KSSC Resmi Teken MoU

Indonesian Society of Steel Construction (ISSC) dan Korean Society of Steel Construction (KSSC) resmi menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) yang disaksikan oleh Kedutaan Besar Korea Selatan serta Kementerian Pekerjaan Umum Republik Indonesia dalam acara Musyawarah Nasional (Munas) III ISSC yang digelar di Jakarta pada 18 Februari 2025. Kesepakatan ini menjadi langkah strategis dalam memperkuat kerja sama antara kedua negara dalam pengembangan sektor konstruksi baja.

Penandatanganan MoU juga turut disaksikan oleh Presiden Direktur KRAKATAU POSCO, Jung Bum Su. Sebagai salah satu produsen baja terbesar di Indonesia, KRAKATAU POSCO berkomitmen untuk mendukung pengembangan industri konstruksi baja nasional, sejalan dengan upaya meningkatkan daya saing baja Indonesia di tingkat global.

Ketua Umum ISSC, Budi Harta Winata, dalam sambutannya menekankan pentingnya perlindungan industri konstruksi baja dalam negeri melalui penerapan Standar Nasional Indonesia (SNI). Ia berharap dengan adanya regulasi yang lebih ketat, industri baja nasional dapat semakin mandiri dan mengurangi ketergantungan terhadap baja impor. “Kolaborasi ini diharapkan tidak hanya meningkatkan kualitas konstruksi baja dalam negeri tetapi juga memperkuat posisi industri baja Indonesia di pasar internasional,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua KSSC, Lee Cheol Ho, menegaskan komitmen pihaknya untuk berbagi hasil penelitian dengan ISSC dan pemerintah Indonesia. Kerja sama ini mencakup analisis industri baja di Indonesia, pengembangan produk baja, serta optimalisasi rantai pasok yang akan melibatkan KRAKATAU POSCO. “Kami percaya bahwa dengan berbagi pengetahuan dan praktik terbaik dari Korea Selatan, industri baja Indonesia dapat berkembang lebih pesat dan kompetitif,” ungkapnya.

Sebagai bagian dari kesepakatan ini, KSSC akan berkontribusi dalam meninjau standar teknis baja, mengevaluasi kemungkinan penerapan baja berkinerja tinggi seperti baja tahan gempa, serta menyediakan pelatihan dan lokakarya secara berkala. KRAKATAU POSCO sendiri akan berperan dalam memastikan ketersediaan baja berkualitas tinggi serta mengoptimalkan rantai pasok industri baja di Indonesia.

Dengan adanya MoU ini, ISSC berharap dapat memperkuat sinergi antara industri baja Indonesia dan Korea Selatan, sekaligus mendukung pembangunan infrastruktur yang lebih kokoh, berkelanjutan, dan berdaya saing tinggi. Sebagai perusahaan yang lahir dari kolaborasi antara Indonesia dan Korea Selatan, KRAKATAU POSCO berkomitmen untuk terus menjamin kualitas produk baja yang memenuhi standar internasional, meningkatkan kapabilitas industri baja dalam negeri, serta memastikan keberlanjutan rantai pasok yang efisien dan kompetitif guna mendukung perkembangan infrastruktur nasional.