Gempa bumi merupakan salah satu ancaman nasional Indonesia. Sejumlah sesar besar yang dimiliki Negara ini menjadi ancaman yang dapat menimbulkan gempa sewaktu-waktu. Dengan kondisi seperti ini, pemutakhiran teknologi dalam berbagai bidang perlu dilakukan agar risiko yang ditimbulkan akibat gempa dapat diminimalisir sedini mungkin. Pada hal konstruksi bangunan dan jembatan misalnya. Bangunan serta jembatan seringkali rusak bahkan hancur dan roboh jika gempa terjadi. Oleh karenanya, inovasi serta perbaikan strategi perlu dilakukan agar dampak buruknya tidak terlalu besar.

Bagi bangunan serta jembatan, material baja dapat menjadi solusi. Baja diakui memiliki keunggulan utama sebagai material tahan gempa untuk konstruksi bangunan dan jembatan. Untuk meningkatkan kesadaran terkait manfaat besar dalam penggunaan baja kepada para ahli/engineer konstruksi Indonesia di masa depan, sebuah acara berbentuk seminar edukasi diadakan oleh KRAKATAU POSCO yang berkolaborasi dengan Fakultas Teknik Universitas Indonesia khususnya Departemen Teknik Sipil FT UI dan EERI SC UI (Earthquake Engineering Research Institute Student Chapter UI) dengan tajuk “Edusteel: Collaboration with Explore Earthquake Engineering Industry (EERI) University of Indonesia” bertema 'Steel for Sustainable and Resilient Construction in Indonesia'. Pada acara seminar kali ini, terundang sebagai pembicara yakni PT Gistama, PT Murinda dan PT Bukaka Teknik Utama.

Tujuan diadakannya kegiatan ini, selain untuk memberikan edukasi terkait manfaat menggunakan baja sebagai material konstruksi bangunan dan jembatan pada khususnya, adalah juga sebagai langkah awal memperkuat jaringan Perusahaan dengan rantai pasok terkait industri konstruksi di Indonesia. Seminar ini juga diadakan untuk mendorong penemuan produk baru melalui kerja sama dengan universitas, mengekspos merek produk baja kepada pakar konstruksi baik lokal maupun internasional.

Acara Seminar ini diadakan pada Kamis, 25 Mei 2023 bertempat di Auditorium Gedung MRPQ, Fakultas Teknik Universitas Indonesia. Pada kesempatan kali ini, hadir para ahli sebagai pembicara dalam seminar, di antaranya Ir. Irawan Wibawa, M.T. selaku Associate Director dari PT Gistama Intisemesta dengan tema presentasi “Structure design for Sustainable and Resilience High Rise Building in Indonesia as Earthquake Prone Country”. Hadir pula dari PT Murinda Iron Steel yakni Plant General Manager, Ir. Benidiktus Kosim, dan QC Manager, Wahyu Widodo. Tema presentasi yang dibawakan adalah “Steel Structure Supply in Indonesia's Construction Project”. Presentasi terakhir diberikan oleh PT Bukaka Teknik Utama yakni General Manager Proyek, M. Syahriar Fakhrurozzi, S.T. dan Plant Manager/Workshop Manager, Dimas Adiputra, S.T. IWI. Audiens yang hadir dalam acara ini merupakan dosen beserta mahasiswa dari Jurusan Teknik Sipil, Teknik Arsitektur, Teknik Metalurgi dan Material, dan lain-lain.

Hadir mewakili KRAKATAU POSCO, Zaenal Arifin Muslim selaku Direktur Technology & Business Development, memberikan sambutannya di awal acara. Dalam sambutannya Zaenal menyampaikan bahwa KRAKATAU POSCO mendorong kolaborasi ini untuk dilakukan antara universitas dengan industri dengan lebih intens di masa depan.

“Salah satu faktor rendahnya konsumsi baja di Indonesia disebabkan oleh rendahnya penggunaan baja pada sektor konstruksi atau pembangunan infrastruktur. Hal ini merupakan tantangan bagi industri baja untuk lebih mengenalkan produk baja di bidang konstruksi. Edusteel kali ini bertujuan memberikan insight serta pengetahuan baru bagi seluruh pesertanya, terutama para calon insinyur teknik sipil mengenai produk baja dan aplikasinya pada industri konstruksi sehingga dapat memberikan banyak ide dan inovasi pada industri konstruksi baja guna berkontribusi aktif bagi pembangunan nasional,” imbuhnya